Tuesday, November 20, 2012

Kaos Distro Surabaya

pada th. 1920 lewis lacey yang lahir dari orang tua inggris di montreal quebec kanada pada th. 1887 pedagang kelontong serta polo player mulai menghasilkan kemeja yang disulam dengan logo pemain polo design yang berasal di hurlingham polo club dekat buenos aires 9 the polo shirt panjang yang pada mulanya sudah dimaksud cuma untuk lengan panjang kancing-down shirt tradisional dipakai didalam polo segera jadi moniker universal untuk kemeja tenis selambat-lambatnya th. 1950 itu didalam pemakaian kaos distro surabaya umum di as untuk menggambarkan kemeja sangat kerap dikira sebagai sisi dari baju tenis resmi memanglah pemain tenis dapat kerap mengacu pada pakaian mereka sebagai kaos polo lepas dari kenyataan bahwa olahraga mereka sudah dipakai sebelum saat polo kerjakanpada th. 1972 ralph lauren terhitung nya polo shirt sebagai sisi mutlak dari garis aslinya dimaksud polo hingga barangkali menolong untuk lebih popularitasnya telah tersebar luas 10 walau tidak dengan spesial ditujukan untuk dipakai oleh pemain polo kemeja lauren ditiru apa yang oleh waktu itu sudah jadi baju normal untuk pemain polo waktu ia di idamkan untuk pancarkan waspishness spesifik didalam bajunya awalannya mengambil style clothiers layaknya brooks brothers j tekan serta row savile-gaya baju bhs inggris dia jelas terhitung baju ini dari olahraga raja searah nya penuh ingatkan logo simbol buaya lacoste itu menggambarkan seorang pemain polo serta kuda perihal ini bekerja dengan baik sebagai alat pemasaran untuk setelah itu dikarenakan popularitas besar baju lauren itu mayoritas berbahasa inggris barat mulai merujuk pada kemeja tenis lacoste sebagai polo shirt 11 tetapi kemeja tenis terus arti yang layak untuk seluruh pemakaian design basic lacoste itu

No comments:

Post a Comment